Musisi Indra Lesmana akan bereuni dengan koleganya semasa sekolah di Sydney. Bukan reuni biasa, tapi reuni rekaman.
Oleh
HERLAMBANG JALUARDI
·1 menit baca
Kenangan kolektif yang menyenangkan pantas dirayakan kembali dalam bentuk reuni. Bagi musisi Indra Lesmana, salah satu pengalaman itu adalah ketika bermusik di Sydney, Australia, yang menghasilkan dua album di awal dekade 1980-an silam. Dia akan kembali ke kota tempatnya bersekolah itu, untuk rekaman lagi.
”Rasanya excited banget akan ketemu teman-teman lama 40 tahun kemudian. Gila!” kata Indra (58), mengekspresikan kegembiraannya, melalui pesan tertulis pada Selasa (16/4/2024).
Menurut rencana, Indra dan teman-teman lama ini akan berjumpa di Sydney, merekam komposisi baru pada Mei 2024. Hasil rekaman itu akan digandakan dalam format cakram padat (compact disc/CD) dan berkas digital yang diedarkan melalui penyimpanan USB dan pelantar streaming. Proyek ini diberi nama Indra Lesmana Sydney Reunion dengan produser eksekutif saksofonis Ivan Paulus dan Shirley Lim, pasangan diaspora Indonesia di Australia.
Indra mendalami musik jazz di New South Wales Conservatorium of Music dengan beasiswa yang ia terima tahun 1979. Pada 1982, Indra membentuk grup bernama Nebula dengan teman-temannya di sana. Grup ini menghasilkan album No Standing. Di waktu yang nyaris bersamaan, Indra dan sang ayah, Jack Lesmana, memuat proyek musik Children of Fantasy bersama Dave Barlow.
Di proyek reuni nanti, Indra akan kembali bermusik dengan Dave Barlow sebagai saksofonis dan basis Steve Hunter yang pernah ikutan di album No Standing. Mereka akan diiringi permainan drum dari Andrew Gander.
”Ini (proyek reuni) adalah momen sejarah tak ternilai bagi saya. Harapannya, proyek ini dapat menjadi karya dokumentasi yang baik dan memberi inspirasi bagi generasi musik di Indonesia dan Australia,” kata Indra.