Ini Rencana Lebaran Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto

Selain itu, kata Sudirman Said, keluarga besar dan sejumlah tokoh politik senior dapat hadir jika waktu memungkinkan. Said tidak menyebut secara spesifik kapan dan siapa yang terlibat dalam acara silaturahmi itu. ”Hari raya Lebaran merupakan waktu yang tepat untuk menyambung silaturahmi. Setelah sebulan berpuasa dan meningkatkan intensitas ibadah, kini waktunya untuk bermaaf-maafan,” ujar Sudirman Said.

Menurut rencana, Anies bersama istrinya, Fery Farhati Ganis, akan berlebaran di Jakarta. Ibu dari Anies, Aliyah Rasyid, dan orangtua Fery juga turut hadir bersama mereka di Jakarta.

Baca juga: Koalisi Perubahan Resmi Terbentuk, Bakal Cawapres Anies Masih Difinalisasi

Sementara itu, Dahnil Anzar Simanjuntak, Juru Bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, mengatakan, waktu berlebaran Prabowo mengikuti keputusan pemerintah. Saat dihubungi pada Kamis (20/4/2023) siang, Dahnil mengatakan, selain menunggu keputusan pemerintah, Prabowo juga menunggu jadwal Presiden Joko Widodo terkait lokasinya menjalankan shalat Idul Fitri.

”Belum tahu di mana shalat Id. Sementara ini masih di Hambalang (Kabupaten Bogor), tapi tergantung jadwal Presiden,” kata Dahnil.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dikabarkan akan merayakan Idul Fitri 1444 H di Solo, Jawa Tengah. Ia juga disebut akan tetap memantau arus mudik. Saat dikonfirmasi, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Agung Kristiyanto mengatakan, agenda Ganjar selama Lebaran akan disesuaikan dengan penetapan Idul Fitri oleh pemerintah, yaitu Sabtu (22/4/2023).

”Kami mohon maaf, dari Pak Ganjar belum ada petunjuk agenda Lebaran akan seperti apa, tapi kalau memantau mudik sudah pasti akan dipantau terus. Nanti akan kami infokan kembali H-1 Lebaran,” tutur Agung saat dihubungi.

Pertemuan elite politik

Direktur Eksekutif Parameter Politik Adi Prayitno menuturkan, momen Idul Fitri merupakan saat yang tepat untuk silaturahmi politik. Dia mencontohkan, para bakal calon presiden (capres) dapat bertemu dengan elite politik, tokoh kunci, dan lainnya. Para bakal capres dapat mengundang semua pihak untuk berkomunikasi dan mengutarakan kepentingan politiknya.

Apabila dihadiri elite politik yang bisa diajak kerja sama, kata Adi, justru akan lebih baik. Selain itu, momen Lebaran juga dapat dimanfaatkan setiap partai untuk dapat mengonsolidasi kekuatan internal masing-masing dalam menyongsong pemilihan umum mendatang.

Baca juga: Nasdem Beri Otoritas kepada Anies untuk Pilih Bakal Cawapres

”Di Indonesia, tidak ada istilah rehat dalam berpolitik, termasuk Lebaran. Sering kali, kegiatan dikemas dalam bentuk yang lain, seperti silaturahmi. Padahal, tetap ada pesan politik yang tersirat dalam setiap pertemuan,” ucap Adi.